Blog Archive

FIND ME AT

Skincare Buat Jerawat dan Beruntusan Paling Ampuh!

Sunday, August 4, 2019

Hi! Aku mau sedikit berbagi cerita, keluhan, sekaligus tips nih untuk teman-teman yang sedang struggling dengan jerawat dan beruntusan.

Ketika akhirnya aku memutuskan untuk berbagi cerita, ulasan, dan pengetahuanku mengenai skincare di instagram, aku sering banget nemu pertanyaan semacam "Skincare yg bagus buat ngilangin beruntusan apa ya?" / "Aku lagi jerawatan nih, pakai serum apa ya yg bisa ilangin jerawat sampai ga berbekas?". Hampir tiap hari ada aja yg mengajukan pertanyaan semacam ini dengan harapan skincare bisa menjadi 'obat' untuk menyembuhkan jerawat ataupun beruntusan.

Aku nggak mau menyalahkan penanya sih, jerawat dan beruntusan memang sering kali bikin kita jadi nggak percaya diri dan frustasi. Aku pun sesekali masih tau-tau jerawatan. Tapi, fase frustasi udah lewat, sekarang aku udah jauh lebih tenang saat menghadapi jerawat karena udah punya cara paling ampuh untuk ngeredainnya.

Mau tau nggak cara meredakan jerawat versiku?

Caranya

adalah

dengan

cari tau

apa

penyebabnya.

Hehe.

Di setiap orang, jerawat dan beruntusan disebabkan oleh hal yg berbeda-beda. Makanya, teman-teman jangan keburu percaya kalau ada yg ngasih saran untuk pakai skincare ini itu untuk 'ngobatin' jerawat. Bukan, bukan karena yg menyarankan pakai skincare tersebut lagi bohong atau lagi jualan. Tapi, karena beruntusan dan jerawat yg orang lain alami, belum tentu sama kasusnya dengan yg kita alami. Sehingga apa yg berhasil meredakan jerawat/beruntusannya belum tentu akan berhasil juga di kulit kita.

Sebelum nanya saran ke orang lain skincare apa yg ampuh, kita perlu menelusuri kira-kira jerawat dan beruntusan di kulit kita karena apa sih?

Sebuah contoh kasus: Misalnya A pernah jerawatan kemudian pakai Exfoliating Toner X secara rutin. Eh, jerawatnya jadi reda! Apakah berarti Exfoliating Toner X adalah obat jerawat yg ampuh untuk semua orang yg berjerawat? Jawabannya adalah bukan.

Fungsi yg dilakukan Exfoliating Toner adalah membantu meluruhkan sel-sel kulit mati, bahkan Exfoliating Toner yg mengandung BHA bisa menembus sampai ke dalam pori-pori. Bisa jadi, kenapa Exfoliating Toner X bisa meredakan jerawat di kulit A adalah karena jerawatnya disebabkan oleh penumpukan sel-sel kulit mati yg kemudian menyumbat pori-pori (selain karena faktor kecocokan dan tidak mengandung ingredient alergen untuk kulitnya). Kesalahan menyimpulkan bahwa yg meredakan jerawat adalah Exfoliating Toner X, bukan kemampuan Exfoliating Toner X untuk mengatasi penyebab jerawatnya, membuat banyak orang merekomendasikan Exfoliating Toner X sebagai 'obat' jerawat one for all atau satu untuk semua.

Kalau kasus jerawatnya ternyata karena kulit dehidrasi (rendahnya kadar air yg tersimpan di kulit), kira-kira akan bisa reda juga nggak pakai Exfoliating Toner X? Belum tentu. Bisa iya, kalau Exfoliating Toner X mengandung ingredients yg menambah kelembaban kulit, bisa enggak kalau Exfoliating Toner X hanya mampu melakukan fungsi peluruhan sel kulit mati. Ya masa sakit perut karena maag bisa sembuh dengan obat diare? Kira-kira seperti itu analoginya.

Jadi, teman-teman sebaiknya belajar dulu mekanisme bagaimana jerawat bisa terbentuk, apa saja trigger-trigger yg mungkin menyebabkan kulit kita berjerawat/beruntusan supaya proses penyembuhannya lebih efektif dan efisien. Setelah mempelajari ini, baru refleksikan ke kulit dan kebiasaan kita masing-masing, manakah yg kira-kira memungkinakan sebagai penyebab jerawat dan beruntusan di kasus yg kita alami? Dan langkah tepat apa yg bisa kita lakukan untuk 'lepas' dari penyebab tersebut?

Setelah 3 tahun skincare-an dan jerawatan, pernah juga beruntusan, aku merangkum beberapa kemungkinan penyebab jerawat untuk teman-teman berdasarkan pengalaman dan fakta saintifik. Sebelumnya, aku mau kasih tau dulu mekanisme pembentukan jerawat (diambil dari ilustrasi di Blog Kak Stefan):

Pori-pori tersumbat sehingga sebum (minyak) terperangkap di dalamnya -> jumlah oksigen di dalam pori-pori menipis membuat bakteri penyebab jerawat tumbuh subur -> tubuh membaca situasi ini sebagai infeksi -> sistem imun bereaksi -> terjadilah inflamasi.
Beruntusan pun sebetulnya sama, karena ada penyumbatan di pori-pori, tapi nggak sampai terjadi inflamasi makanya nggak keluar 'putih-putihnya' dan nggak sakit saat dipegang.

Nah, dari penjelasan mekanisme tersebut ada beberapa kemungkinan kenapa pori-pori bisa tersumbat dan kulit jadi terinflamasi:

1. Dehidrasi
Ketika kulit kekurangan air dan mengalami kekeringan (bisa terjadi karena kurang minum atau kelembaban udara di luar rendah), kelenjar sebum (minyak) sangat aktif bekerja memproduksi sebum untuk melembabkan kulit. Kalau sebum terlalu banyak yg diproduksi, kemungkinan pori-pori dipenuhi sebum pun meningkat, sekali tersumbat, boom! Jerawat atau beruntusan muncul deh!

2. Penumpukan Sel Kulit Mati
Salah satu yg bikin sebum terperangkap di kulit adalah sel kulit mati yg jumlahnya tidak terkendali. Penurunan kinerja kulit dan keadaan yg tidak ideal membuat kulit terkadang membutuhkan bantuan skincare untuk meluruhkan sel kulit mati.

3. Bakteri, Jamur, dan Polusi
Bakteri, jamur, dan polusi juga bisa memberikan sinyal 'bahaya' ke kulit sehingga terjadilah inflamasi. Perhatikan kebersihan tangan sebelum menyentuh kulit muka, kebersihan sarung bantal, brush/sponge makeup, rambut, helm, topi, dan benda-benda lain yg bisa mentransfer bakteri ke kulit muka. Coba bayangin kalau ternyata kulit kita jerawatan karena sarung bantal yg nyentuh muka terakhir dicuci 3 bulan lalu, mau pakai skincare apa pun juga, kalau serungnya nggak diganti dan dicuci, teman-teman pasti tetep akan jerawatan.

4. Nggak Cocok Skincare/Pengaplikasian yg Tidak Tepat
Bisa karena kulit kita alergi sama bahan yg ada di dalam skincarenya, atau karena skincarenya nggak terserap secara sempurna ke dalam kulit sehingga menyumbat pori-pori, atau karena skincare-nya nggak cocok dipakai barengan sama skincare lain yg udah duluan kita pakai, atau karena kita meletakkan skincare tersebut di slot yg nggak tepat. Kalau memang karena nggak cocok pakai skincarenya, begitu distop jerawat dan beruntusan akan mereda sendiri. Justru nyari 'obat' dengan nambah skincare lain yg juga belum tentu cocok, tapi nggak stop penyebabnya, bisa bikin jerawat makin parah.

5. Stress, Jam Tidur Tidak Teratur, dan Pola Makan
Tuhkan, lagi-lagi nggak semua jerawat dan beruntusan bisa sembuh dengan 'skincare'. Terlalu banyak makan manis, jarang makan sayur dan buah, kurang minum air mineral, terlalu banyak konsumsi produk turunan susu sapi, goreng-gorengan, dan lain-lain juga bisa menyebabkan kulit terinflamasi. Termasuk, alergi dengan bahan makanan tertentu. Pastikan juga untuk tidur yg cukup setiap hari dan nggak terlalu sering begadang dan tidur lewat tengah malam agar proses regenerasi kulit dan metabolisme tubuh tidak terganggu.

6. Kurang Tuntas Membersihkan Kulit
Terutama untuk teman-teman yg tinggal di area berpolusi tinggi dan yg rajin pakai makeup. Kalau sisa kotorannya nggak terhapus dengan sempurna bisa menyumbat pori-pori loh. Makanya, jangan lupa double cleansing ya!

7. Pemakaian Produk Eksfoliasi, Vit. C, ataupun Retinol
Kalau teman-teman jerawatan setelah pakai skincare yg mengandung bahan-bahan di atas, bisa jadi teman-teman purging, bisa juga nggak cocok karena terlalu 'keras'. Apa itu purging? Teman-teman bisa cek google yah. Saranku, mulailah dari dosis kecil, pastikan kulit teman-teman siap, dan baca sebanyak-banyaknya referensi sebelum mencoba.

8. Rusaknya Skin Barrier
Skin Barrier adalah lapisan di permukaan kulit yg menahan kelembaban dan membentengi kulit dari bakteri yg masuk. Kenapa bisa rusak? Beberapa penyebabnya adalah pemakaian skincare yg terlalu harsh untuk kulit, bikin kulit kering berlebihan, pemakian produk eksfoliasi yg terlalu berlebihan, atau bahkan karena kulit sama sekali nggak pernah dirawat!


So, setelah baca 8 poin penyebab jerawat dan beruntusan di atas, teman-teman bisa simpulkan, kan, bahwa skincare atau 'obat' jerawat yg ampuh di kulit kita adalah yg sesuai dengan penyebab jerawat dan beruntusannya. Nggak ada ceritanya 1 produk ajaib bisa meredakan jerawat dan beruntusan nggak peduli penyebabnya apa. Kalau dirasa sulit, jangan malu dan takut pergi ke dokter untuk mendapatkan diagnosa yg lebih akurat mengenai penyebab jerawat di kulit teman-teman ok! Semoga bermanfaat!

P.s. Kalau teman-teman ada poin lain yg mau ditambahkan, bisa komen di bawah atau email ke aku ya!


Stay hydrated everyone, sampai jumpa di tulisan selanjutnya!

2 comments :

  1. Aku dulu waktu awal-awal bikin beauty account di IG tuh lagi menderita jerawat di kedua alisku, full! Aku ke sana kemari dikasih tahu temen saran macem-macem sampe disuruh pakein shampoo Head&Shoulders ke alisku :") Yang ada jerawatnya semakin memburuk. Baru sadar ternyata jerawatku dipengaruhi sama pola makan yang buruk banget. Sering kita lupa masih ada faktor internal yang mempengaruhi kondisi kulit kita.

    ReplyDelete

Instagram